Burung Beo

Karya sulam benang ini menampilkan seekor burung beo berwarna cerah yang sedang bertengger di atas dedaunan hijau yang rimbun. Bulu-bulu burung beo ini sangat mencolok dengan warna merah, kuning, dan biru yang menyala. Ekspresi burung beo terlihat sangat hidup, seolah-olah sedang mengamati sekelilingnya dengan penuh rasa ingin tahu. Dedaunan yang menjadi latar belakang burung beo digambarkan dengan sangat detail. Daun-daunnya terlihat begitu nyata, dengan urat-urat daun yang jelas dan warna hijau yang segar. Di antara dedaunan, terdapat beberapa bunga berwarna putih yang menambah keindahan tampilan karya. Latar belakang karya berwarna hitam pekat, membuat warna-warna cerah dari burung beo dan bunga menjadi sangat menonjol.

Indrawulan
Indrawulan

Berprofesi sebagai penyiar radio Tidar Sakti Batu. Diawali dari pandemi covid-19 pada tahun 2020, membuatnya belajar menekuni seni menyulam. Menurutnya menyulam adalah kegiatan art therapy pada masa itu dan akhirnya ditekuni sampai saat ini. Berawal dengan menyulam pada beberapa taplak dan sarung bantal dengan objek bunga, kemudian ingin mengupgrade dan mencoba untuk membuat sulaman dengan objek potrait seperti Gus Dur dan beberapa objek portrait lainnya. Karena tidak ada dasar pendidikan seni dan bakat seni, namun support keluarga menjadi penyemangat dan akhirnya bisa mengikuti beberapa pameran di dalam dan luar kota, dan pencapaian luar biasanya, karyanya pun sempat dibeli oleh gubernur Jawa Timur yakni ibu Khofifah.

Articles: 18

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *