Karya sulam benang ini menghadirkan suasana menyenangkan seorang lelaki yang tengah memancing di tepi danau yang tenang, dikelilingi oleh pemandangan gunung di kejauhan. Detail sulaman menciptakan tekstur alami pada air danau yang memantulkan bayangan pegunungan, sementara gradasi warna benang memperkuat nuansa langit biru yang cerah. Sosok lelaki, dengan gerakan yang sederhana namun tampak penuh semangat menjadi fokus utamadalam karya yang memadukan keindahan alam dan aktivitas manusia secara harmonis.

Indrawulan
Indrawulan

Berprofesi sebagai penyiar radio Tidar Sakti Batu. Diawali dari pandemi covid-19 pada tahun 2020, membuatnya belajar menekuni seni menyulam. Menurutnya menyulam adalah kegiatan art therapy pada masa itu dan akhirnya ditekuni sampai saat ini. Berawal dengan menyulam pada beberapa taplak dan sarung bantal dengan objek bunga, kemudian ingin mengupgrade dan mencoba untuk membuat sulaman dengan objek potrait seperti Gus Dur dan beberapa objek portrait lainnya. Karena tidak ada dasar pendidikan seni dan bakat seni, namun support keluarga menjadi penyemangat dan akhirnya bisa mengikuti beberapa pameran di dalam dan luar kota, dan pencapaian luar biasanya, karyanya pun sempat dibeli oleh gubernur Jawa Timur yakni ibu Khofifah.

Articles: 18

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *